Label

Senin, 21 November 2011

langkah mencetak dokumen

  • Buka file yang akan diprint
  • Klik Ctrl + P atau Office Button – Print untuk membuka kota dialog print
  • Lakukan pengaturan :
    1. Name ~ memilih printer yang akan digunakan
    2. Number of Copies ~ menentukan jumlah salinan (copian)
    3. Page Range :
      • All – mencetak semua halaman dokumen
      • Current Page – mencetak halaman yang sedang aktif
      • Selection – mencetak halaman yang sudah dipilih
      • Pages – mencetak halaman tertentu (1,2,5,7 atau 1-5)
    4. Print :
      • Print what – menentukan bagian dokumen yang akan dicetak
      • All pages in range – mencetak semua halaman dokumen
      • Odd pages – mencetak halaman ganjil dokumen (1,3,5 …)
      • Even pages – mencetak halaman genap dokumen (2,4,6 …)
    5. Collate ~ jika dicentang akan mencetak keseluruhan dokumen kemudian rangkapannya (berdasar number of copies), dan jika tidak dicentang akan mencetak setiap halaman beserta rangkapannya langsung
    6. Properties ~ setting ukuran kertas, bentuk pencetakan dan pewarnaan
    7. Zoom ~ Page per sheet digunakan untuk memilih jumlah halaman dokumen yang akan dicetak dalam satu lembar dan Scale to paper size digunakan untuk memilih ukuran kertas
  • Klik OK untuk memulai pencetakan
  • sumber : duniacaktuh.wordpess.com

media penyimpanan data

Komputer mempunyai perangkat keras untuk media penyimpanannya. Memori eksternal adalah perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar komponen utama yang telah disebutkan di atas. Contoh dari memori eksternal adalah floppy disk, harddisk, cd-rom, dvd.
Hampir semua memori eksternal yang banyak dipakai belakangan ini berbentuk disk/piringan sehingga operasi data dilakukan dengan perputaran piringan tersebut. Dari perputaran ini, dikenal satuan rotasi piringan yang disebut RPM (Rotation Per Minute). Makin cepat perputaran, waktu akses pun semakin cepat,namu makin besar juga tekanan terhadap piringan sehingga makin besar panas yang dihasilkan. Untuk media berkapasitas besar dikenal beberapa sitem yang ukuran RPM nya sebagai berikut :
• 3600 RPM Pre-IDE
• 5200 RPM IDE
• 5400 RPM IDE/SCSI
• 7200 RPM IDE/SCSI
• 10000 RPM SCSI
Setiap memori eksternal memiliki alat baca dan tulis yang disebut head (pada harddisk) dan side (pada floppy). Tiap piringan memiliki dua sisi head/side, yaitu sisi 0 dan sisi 1. Setiap head/side dibagi menjadi lingkaran lingkaran konsentris yang disebut track. Kumpulan track yang sama dari seluruh head yang ada disebut cylinder. Suatu track dibagi lagi menjadi daerah-daerah lebih kecil yang disebut sector.
1.  FLOOPY DISK
Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu 5.25” dan 3.5” yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double Density (DD) dan High Density (HD).
Floppy disk 5.25” kapasitasnya adalah 360 Kbytes (untuk DD) dan 1.2 Mbytes (untuk HD). Sedangkan floppy disk 3.5” kapasitasnya 720 Kbytes (untuk DD) dan ntuk HD). Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk memang cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan penyimpanan data yang makin lama makin besar. Floppy disk hanya dapat menyimpan file teks, karena keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian, penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun memakan waktu yang relatif lama.
2. ZIP drive
ZIP drive berasal dari lomega. ZIP drive berukuran kecil 1,47 inchi. ZIP drive ini memperbaiki keterbatasan kapasitas yang dimiliki oleh floopy disk. Perangkat ini terdiri dari floopy drive dan cartridge floopy khusus, yang mapu menampung sampai 100MB data. Dengan kapasitas sebesar ini, dapat memungkinkan orang menyimpan file grafik dan mutimedia.
3. Hardisk
Sebagaimana disket, hardisk juga meyimpan data dalam bentuk track, sektor, dan cluster. Sistem operasi komputer mencatat sektor berdasarkan cluster-nya. Sistem operasi Windows memberi nomor unik pada setiap cluster dan mencatat alamat file di hardisk menggunakan tabel alokasi file virtual (VFAT, Virtual File Allocation Table). VFAT merupakan salah satu metode untuk menyimpan dan mengetahui alamat file sesuai cluster yang digunakan. Oleh sebab itu, VFAT berisi setiap nilai pada setiap cluster yang menjelaskan lokasi disk tempat cluster berada. Terkadang sistem operasi menganggap sebuah cluster sebagai cluster yang sedang dipakai, meskipun pada saat itu cluster tersebut tidak berisi file apapun. Hal ini dinamakan lost cluster, dan pengguna dapat membebaskan cluster tersebut (yang berarti dapat menambah ruang hardisk) dengan memakai utilitas ScanDisk di Windows.
C.1. Hardisk Nonremovable (Hardisk Internal)
Hardisk nonremovable internal adalah hardisk yang tetap berada di dalam unit sistem komputer dan digunakan untuk menyimpan hampir semua program dan sebagian besar file data. Hardisk jenis ini terdiri dari beberapa piringan logam atau kaca (glass) berdiameter 1 sampai 5,25 inci (umumnya 3,5 inci), tersusun dalam bentuk kumparan dan berisi data pada kedua sisi piringannya. Head baca/tulis yang terletak di setiap sisi piringan, diatur oleh lengan penggerak yang bergerak maju mundur untuk mencari lokasi yang tepat pada piringan. Seluruh komponen ini terlindung dalam pembungkus anti-udara sehingga bisa terbebas dari kotoran-kotoran semacam debu.
Kapasitas hardisk nonremovable bervariasi antara 40 sampai 300 gigabyte. Bahkan ada pula hardisk yang sudah mencapai satuan terabyte yang setara dengan ribuan gigabyte. Satu gigabyte kira-kira setara dengan tulisan sepanjang 20.000 halaman, sedangkan file video dan suara biasanya berukuran 10 megabyte atau lebih.
Putaran piringan hardisk jauh lebih cepat dibandingkan disket, sehingga data/program pada hardisk dapat diakses lebih cepat. Kecepatan hardisk dinyatakan dengan satuan revolusi per detik (rpm) yang berkisar antara 5.400 sampai 7.200 rpm. Kecepatan putaran disket hanya 360 rpm, sedangkan hard drive sebesar 7.200 rpm (kira-kira setara dengan kecepatan 300 mil per jam).
C.2. Hard Drive Portabel (Hardisk Eksternal dan Removable)
Terdapat dua jenis hardisk portabel, antara lain :
  • Hardisk Eksternal, Hardisk eksternal adalah hardisk yang bisa ditempatkan di luar unit sistem dan tetap berpembungkus anti udara. Melalui kabel, hardisk dihubungkan ke unit sistem komputer ke port FireWire, USB atau port lain. Kapasitas minimalnya 250 gigabyte.
Hardisk Removable, Hardisk removable atau hard-drive catridge terdiri dari satu atau dua piringan dilengkapi head baca/tulisnya, terlindung dalam pembungkus kaku serta dapat dimasukkan ke drive catridge pada unit sistem mikrokomputer. Catridge, dengan kapasitas 80 gigabyte atau lebih, biasanya dipakai untuk mem-backup dan memindahkan file-file data berukuran besar, misalnya file spreadsheet atau desktop-publishing yang berukura
4. CD-ROM.
CD-ROM yang ada saat ini umumnya terbuat dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Informasi direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis pada permukaan yang reflektif. Proses ini dilakukan dengan menggunakan laser yang berintensitas tinggi. Permukaan yang berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan bening. Informasi dibaca dengan menggunakan laser berintensitas rendah yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk. Kemudian Intensitas laser tersebut berubah setelah mengenai lubang-lubang tersebut kemudian terefleksikan dan dideteksi oleh fotosensor yang kemudian dikonversi menjadi data digital. Penulisan data pada CD-ROM hanya dapat dilakukan sekali saja. Walaupun demikian, optical disk ini memiliki keunggulan dari segi mobilitas. Bentuknya yang kecil dan tipis memudahkannya untuk dibawa kemana-mana.
5. DVD (Digital VersatileDisc)Mulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disc mulai diperkenalkan dengan diluncurkannya Digital Audio Compact Disc. Sejak saat itulah teknologi penyimpanan pada optical disc berkembang. CD-ROM (Compact Disc Read Only Memory) adalah media untuk menyimpan data atau informasi lainnya dalam jumlah yang sangat besar (lebih dari 600 MegaByte). Jauh lebih besar jika kita bandingkan dengan floppy disk (1,4 MB)
DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali.
Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data 1.321 MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s. Semakin besar cache (memori buffer) yang dimiliki DVD-ROM, semakin cepat penyaluran data yang dapat dilakukan.
DVD menyediakan format yang dapat ditulis satu kali ataupun lebih, yang disebut dengan Recordable DVD, dan memiliki macam-macam versi, yaitu : DVD-R for General, hanya sekali penulisan DVD-R for Authoring, hanya sekali penulisan DVD-RAM, dapat ditulis berulang kali DVD-RW, dapat ditulis berulang kali DVD+R, hanya sekali penulisan Setiap versi DVD recorder dapat membaca DVD-ROM disc.

sumber : windha-kumala.web.ugm

langkah untuk memformat paragraf

Format paragraphs
Paragraph adalah segala sesuatu yang diakhiri dengan menekan tombol Enter. Paragrapf mungkin berupa judul laporan, bagian dasri suatu daftar, baris koosong diantara dua paragraph, sekumpulan teks atau kalimat yang mempunyai satu pemikiran.
Untuk mengatur format tampilan paragraph dengan menggunakan salah satu cara berikut ini:
  1. Pilih paragraph yang akan anda format, kemudian atur formatnya sesuai dengan keinginan anda. Jika ada beberapa paragraph yang akan andas format tampilannya dengan format yang sama, pilih atau sorotlah paragraph-paragraf tersebut, tetapi jika hanya satu paragraph yang akan diformat, anda cukup menempatkan titik sisip di dalam paragraph yang akan diformat tersebut.
  2. Tempatkan titik sisip pada posisi awal pengetikan paragraph, atur format tampilannya, kemudian ketik paragraph yang anda inginkan. Dengan cara ini semua paragraf yang anda ketik mulai dari posisi titik sisip akan mengikuti format tampilan yang anda pilih sampai anda melakukan perubahan kembali.
Apply and format columns
Sebelum memformat dokumen ke dalam bentuk kolom, anda harus menentukan bagian mana dari dokumen yang akan diformat dan dimana anda harus menempatkan titik sisip. Untuk itu anda dapat memilih salah satu cara berikut ini:
· Jika dokumen hanya mempunyai satu bagian saja dan anda ingin memformat pada seluruh dokumen, anda tempatkan titik di sembarang tempat didalam dokumen tersebut.
· Jika dokumen terbagi kedalam beberapa bagian dan anda ingin memformat hanya satu bagian saja, tempatkan titik sisip di bagian yang ingin anda format.
· Jika dokumen hanya mempunyai satu bagian saja dan anda tidak ingin seluruh dokumen diformat, tempatkan titik sisip di tempat pengetikan kolom akan dimulai dan sisipkan tanda pemisah bagian terlebih dahulu.
· Jika anda ingin memformat pada beberapa bagian dari dokumen yang sudah ada dan anda belum membagi dokumen tersebut kedalam beberapa bagian, pilih (sorot) teks yang anda akan format.
Untuk memformat dokumen kedalam bentuk kolom, ikuti langkah berikut ini:
  1. Tempatkan titik sisip ditempat yang anda inginkan sesuai kebutuhan anda.
  2. Pilih dan klik menu Format, Columns.
Gambar kotak pilihan Columns
  1. Pilih dan klik bentuk format pengetikan kolom yang akan anda buat.
· One, untuk mengembalikan ke pengetikan dokumen satu kolom
· Two, untuk pengetikan dua kolom denganlebar sama.
· Three, untuk pengetikan tiga kolom dengan lebar sama.
· Left, untuk pengetikan dua kolom dengan kolom yang kiri lebih kecil dari lebar kolom yang kanan.
· Right, untuk pengetikan dua kolom dengan lebar kolom yang kanan lebih kecil dari lebar kolom yang kiri.
  1. jika diperlukan anda dapat menentukan jumlah kolom yang anda inginkan melalui kotak dengan pilihan Number of columns. Meskipun bisa sampai dengan 12 kolom, tetapi anda harus ingat lebar dari kertas yang anda pakai apabila dokumen tersebut dicetak. Semakin banyak jumlah kolom yang anda inginkan semakin kecil pula lebar dari masing-masing kolom.
  2. jika anda menginginkan lebar dari setiap kolom adalah sama, beri tanda atau klik cek Equal column width. Hilangkanlah tanda pemilihannya, anda ingin menentukan sendiri lebar dari masing-masing kolom pada kotak width and spacing.
· Width, untuk menentukan lebar dari kolom.
· Spacing, untuk menentukan jarak dengan kolom berikutnya.
  1. beri tanda atau klik kotak cek Line Between, untuk memberikan garis batas antar kolom.
  2. pada tombol daftar pilihan Apply to, lakukan pemilihan berikut ini:
· This Point Forward, daerah pengetikan kolom berlaku mulai dari posisi titik sisip sampai akhir dokumen.
· Whole Document, daerah pengetikan kolom berlaku untuk seluruh dokumen.
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah untuk mengedit dokumen

Editing a Document

Di dalam latihan ini, anda akan mengedit teks di dalam dokumen yang ada,. l menyispkan dan menghapus teks, membatalkan penghapusan, copy dan paste, dan memindahkan sebuah paragraph.
1. Klik duakali untuk memilih kata, dan kemudian tekan Enter untuk menghapus kata itu dan menggantinya dengan sebuah paragraph baru yang kosong.
2. Tekan End untuk memindahkan titik penyisipan ke akhir baris.
3. Tekan panah bawah empat kali, sambil menahan Ctrl. dan kemudian klik di manapun paragrap yang anda pilih.
4. Tekan delete untuk menghapus kalimat
5. Pada standard Toolbar, klik tombol Undo untuk membatalkan teks yang telah dihapus.
6. Setelah kita memilih kalimat, klik Tombol copy. Teks telah dicopy.
7. Tekan Ctrl+Home untuk menggerakkan titik sisip ke awal dokumen, dan pada Standard toolbar, klik Tombol paste.
8. Pilih garis teks yang baru, dan pada Toolbar standard, klik tombol Cut untu memotong.
9. Tekan Ctrl+End untuk menggerakkan titik penyisipan ke akhir dokumen, dan kemudian tekan Enter untuk masuk ke baris baru.
10. Pada Toolbar standard , klik tombol Save. Word menyimpan perubahan dokumen itu.
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah membuat,menyimpan dan menutup dokumen

Membuat, menyimpan dan Menutup Dokumen

Microsoft menciptakan suatu Dokumen kata sederhana mengetik teks. Titik penyisipan menandai adanya teks akan tampak di dalam dokumen itu. Manakala teks itu diketik di luar margin kiri, Kata memindahkan teks kebaris berikutnya. Setiap menekan Enter hanya untuk memulai paragraph baru, bukan sebuah baris baru.
Di dalam latihan ini, Anda memasukan teks ke dalam suatu dokumen baru, penambahan sebuah symbol, simpan dokumen baru anda dan tutup.
1. Pada Toolbar standard, klik New Blank Document. Suatu jendela dokumen baru membuka.
2. Dengan tanda penyisipan pada awal dokumen yang baru, ketik teks baru dan tekan enter.
Teks nampak di dalam dokumen yang baru.
3. Tekan enter lagi untuk memasukkan baris kosong di bawah judul.
4. Ketikkan dokumen anda selanjutnya, setiap perpindahan paragraph tekan enter.
Pesan yang andatidak harus tekan Enter manakala titik penyisipan mencapai garis tepi yang benar sebab teks berpindah ke baris yang berikutnya itu.
5. Tekanan Enter dua kali untuk memasukkan suatu baris kosong antar paragraph.
6. Tekanan panah kiri untuk menggerakkan titip penyisipan pindah satu karakter ke kiri.
7. Pada Menu Insert, klik Symbol.
Pilihan Symbol tampil pada kotak dialog.
8. Di dalam Recently used symbols pada daerah tab Symbol, klik ® atau gulung sampai daftar Symbol diketemukan, dan kemudian klik yang diinginkan.
9. Klik tombol Insert, dan klik tombol Close.
10. Pada toolbar Standard, klik tombol Save. Kotak dialog Save As akan muncul, menampilkan isi dari folder My Documents.
11. Pada Daftar folder dan nama file dalam folder My Documents, klik duakali folder yang anda inginkan.
12. Pada kotak nama file, isi nama file anda, kemudian tekan tombol Save.
12. Pada bagian kiri Menu bar klik tombol Close Window. Dokumen anda akan menutup.
sumber : zitshiru.wordpess/com

langkah untuk menyimpan dokumen

Menyimpan Dokumen
Lembar kerja (document) yang kita buat dapat disimpan pada harddisk atau disket dengan cara sebagai berikut ;
1. Pilih dan klik menu File, Save atau tekan Ctrl+S. Jika Anda menyimpan document tersebut untuk pertama kali, kotak dialod Save As akan ditampilkan seperti gambar dibawah ini ;
2. Pada tombol daftar pilihan Save in, pilih dan klik drive atau folder yang diinginkan.
3. Pada kotak isian File name, ketikkan nama file yang Anda inginkan.
4. Klik tombol perintah Save untuk memproses penyimpanannya.
Catatan ;
1. Dibawah pilihan Save in terdapat icon-icon alamat yang sering digunakan untuk menyimpan data. Anda dapat langsung meng-klik icon tersebut jika Anda ingin menyimpan data pada icon tersebut.
2. Jika diperlukan Anda juga dapat memilih jenis dan bentuk format penyimpanan file pada tombol daftar pilihan Save as type.
Disamping cara diatas, kita juga dapat menyimpan dokumen dengan langsung meng-klik icon save (gambar disket) yang terdapat pada toolbar standar. 
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah untuk mencari dan mengganti text

Mencari dan Mengganti Teks
Pada suatu dokumen yang besar tentu kita akan kesulitan untuk mencari suatu kata tertentu atau mencari sambil mengganti kata/kalimat tersebut secara langsung. Anda jangan khawatir jika mengalami hal ini, karena untuk tujuan ini Word 2003 telah menyediakan dua fasilitas, yaitu ; Find dan Replace
Find, digunakan untuk mencari suatu kata/kalimat tertentu berdasakan kriteria yang ditentukan. Untuk mengaktifkan fasilitas ini kita tinggal klik menu Edit lalu klik Find, maka akan keluar jendela find sbb;
keterangan :
1. Pada option Find what diisikan kata/kalimat yang akan di cari, misal ‘aku’
2. Pada Search Option kita dapat menentukan arah pencarian yaitu ;
. All, mencari dari awal hingga akhir dokumen. (defaultnya ALL)
. Up, mencari keawal dokumen mulai dari posisi insertion point.
. Down, mencari keakhir dokumen mulai dari posisi insertion point.
3. Pada option Search:, terdapat 5 metode yaitu ;
. Match case, mencari kata/kalimat yang betul-betul mirip dengan kata/kalimat yang dicari.
. Find whole words only, mencari kata/kalimat tanpa memperhatikan huruf besar atau kecil.
. Use wildcards, mencari kata/kalimat dengan menggunakan metode wildcards (?). Misalnya kita mancari tiga digit huruf yang awal ‘ak’ maka gunakan wildcards dengan cara ‘ak?’, maka seluruh kata yang terdiri dari tiga karakter dengan huruf awalnya ‘ak’ akan ditemukannya. Metode pencarian ini memperhatikan huruf kecil dan besar. Maka kata ‘AKU’ tidak akan ditemukan dengan metode ini, karena menggunakan huruf besar sedangkan yang dicari adalah ‘ak?’ huruf kecil dengan digit ketiganya bebas.
. Sounds like, mencari kata/kalimat yang mirip dan hampir mirip dengan kata/kalimat yang dicari. Misalnya kita mencari kata ‘Aku’ maka kata ‘Ak’ juga akan ditemukannnya karena hampir mirip.
. Find all words forms, mencari seluruh kata/kalimat yang mempunyai bentuk/format yang sama.
4. Setelah menentukan metode pencariannya, maka kliklah Find Next untuk memprosesnya.
5. Jika pencarian selesai, maka akan muncul kotak pesan sbb;
6. Klik OK untuk menutup kotak dialog tersebut.
Replace, adalah suatu proses pencarian teks dengan cara langsung menggantikan kata/kalimat yang dicari dengan kata/kalimat yang ditentukan. Untuk menggunakan fasilitas, ikutilah langkah-langkah berikut ;
1. Klik menu Edit, lalu Klik Replace
2. Maka akan tampil jendela replace sbb;
3. Pada option Find what kita ketikkan kata/kalimat yang dicari dan diganti. Misalnya kita mencari kata ‘AKU’ dan ganti dengan ‘MY’, maka Ketikkan ‘AKU’ pada option ini.
4. Option Replace with diisi dengan kata/kalimat pengganti. Pada contoh diatas kita isi dengan ‘MY’
5. Klik Replace untuk mengganti satu persatu, atau klik Replace All untuk mengganti secara keseluruhan dan klik Find Next untuk mencari kata berikutnya.
6. Sedangkan option lainnya sama dengan yang dijelaskan pada bagian Find diatas. 
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah untuk menguangi perintah

Untuk mengulangi perintah, dapat dilakukan sbb;
Klik menu Edit
Klik Redo
Atau ; cukup dengan meng-klik icon redo (gambar panah melengkung ke-kanan yang terdapat pada toolbar standard).
TIPS untuk anda:
Jika anda membuat kesalahan selama proses pengetikan, Anda dapat memperbaikinya dengan berbagai cara berikut ini :
• Tekan tombol BacksSpace untuk menghapus satu karakter di kiri titik sisip.
• Tekan tombol Delete untuk menghapus karakter di kanan titik sisip.
• Untuk melakukan pengulangan dari teks yang baru Anda ketik, pilih menu Edit, Repeat Typing (Ctrl+Y).
• Untuk menghapus teks yang baru saja Anda ketik, pilih dan klik menu Edit, Undo Typing (Ctrl+Z) atau klik tombol Undo pada toolbar Standard.
• Untuk pindah ke baris baru tanpa menyisipkan sebuah tanda paragraf, tekan tombol Shift+Enter. 
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah membatalkan perintah

Untuk membatalkan perintah, dapat dilakukan sbb;
Klik menu Edit
Klik Undo
Atau cukup dengan meng-klik icon undo (gambar panah melengkung ke-kiri yang terdapat pada toolbar standard). Atau dengan menekan tombol Ctrl+Z 
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah untuk memindahkan text

Memindahkan Teks
Untuk memindahkan teks yang Anda pilih ke lokasi yang baru, ikuti langkah berikut ini :
Tandailah terlebih dahulu teks yang akan dipindahkan
Klik menu Edit lalu klik Cut (atau klik icon Cut)
Pindahkan penujuk sisipan (insertion point) ke daerah tujuan
Klik menu Edit lalu klik Paste (atau klik icon Paste)
Atau dengan cara ;
Tandailah terlebih dahulu teks yang akan dipindahkan
Drag teks tersebut dan geser mouse kelokasi yang baru
Atau dengan cara lain;
Tandailah terlebih dahulu teks yang akan dipindahkan
Tekan Ctrl+X
Bawa insertion point ke daerah tujuan, Tekan Ctrl+V 
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah menghapus text

Menghapus Teks
Menghapus teks dapat kita lakukan sbb;
1. Tandailah teks yang akan dihapus
2. Klik menu Edit lalu klik Cut (atau klik icon Cut, gambar gunting)
Atau dengan cara ;
Tandailah teks yang akan dihapus
Tekan tombol Delete
Untuk menghapus teks yang telah Anda pilih, dapat juga dengan mengikuti langkah berikut ini.
1. Pilih teks yang akan anda hapus.
2. Kemudian pilih dan klik menu Edit, Clear, Contents Del atau tekan tombol Delete. 
sumber : zitshiru.worpess.com

langkah mengcopy text

Meng-copy Teks
Untuk meng-copy suatu teks dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut;
2. Tandailah teks yang akan dicopy
3. Klik menu Edit lalu klik Copy (atau klik icon copy )
4. Pindahkan titik sisip (insertion point) ke lokasi pengcopian.
5. Klik menu Edit lalu klik Paste (atau klik icon paste)
Selain cara tersebut di atas, Anda dapat juga menyalin teks degan menggunakan mouse, berikut;
1. Tandai teks yang akan dicopy dengan mouse
2. Klik mouse kiri lalu drag teks
3. Klik mouse kanan lalu pilih Copy
4. Pindahkan mouse ke tempat yang akan dituju
5. Klik mouse kanan lalu pilih Paste
Atau dengan cara ;
1. Tandailah teks yang akan dicopy
2. Tekan Ctrl+Drag teks tersebut dan geser mouse kelokasi tujuan peng-copian.
Atau dengan cara lain;
1. Tandailah teks yang akan dicopy
2. Tekan Ctrl+C
3. Bawa insertion point ke daerah tujuan
4. Tekan Ctrl+V 
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah menandai text dengan mouse

Menggunakan Mouse
Lakukan
Fungsi, untuk memilih
Klik tahan (drag) teks yang diinginkan
Sembarang teks
Klik ganda pada kata
Satu kata
Klik pada selection bar
Satu baris
Drag pada selection bars
Beberapa baris
Tekan CTRL lalu klik kalimat yang diinginkan
Satu kalimat
Klik ganda pada selection bar atau klik 3X pada bagian paragraph
Satu paragraph
Tekan ALT lalu drag mouse ke posisi yang dinginkan
Berbentuk kolom
Catt. Selection bar adalah bagian yang terletak di sebelah kiri margin kiri. Untuk membatalkan penandaan suatu teks, kliklah disembarang tempat
sumber : zitshiru.wordpess.com

langkah membok text dengan keyboard

Anda sering mem-blok teks dengan menggunakan mouse? Gak ada yang salah, mungkin kadang yang masih kaku dengan mouse agak susah, kalau tidak kebablasan atau kurang sedikit malahan. Kalau begitu maka harus diulangi lagi dari awal, karena kelemahan menggunakan mouse apabila saat blok teks mouse sudah dilepas tidak dapat dilanjutkan lagi.
Coba melakukannya dengan menggunakan keyboard, dengan melakukan kombinasi penekanan tombol keyboard, seperti berikut:
Shift + Panah kiri : mem-blok teks ke kiri per satu karakter
Shift + Panah kanan : mem-blok teks ke kanan per satu karakter
Shift + Ctrl + Panah kiri : mem-blok teks ke kiri per satu kata
Shift + Ctrl + Panah kanan : mem-blok teks ke kanan per satu kata
Shift + Panah atas : mem-blok teks ke atas per satu baris
Shift + Panah bawah : mem-blok teks ke bawah per satu baris
Shift + Ctrl + Panah atas : mem-blok teks ke atas per satu paragraf
Shift + Ctrl + Panah bawah : mem-blok teks ke bawah per satu paragraf
Shift + Page Up : mem-blok teks ke atas per satu layar
Shift + Page Down : mem-blok teks ke bawah per satu layar
Ctrl + A : mem-blok semua teks dalam dokumen


sumber : irvandedy.weebly.com

Minggu, 20 November 2011

memisahkan dan menggabungkan paragraf

sumber : up-iva-9e.blogspot.com
5.3 Memisahkan & Menggabungkan Paragraf
Paragraf adalah sekumpulan kalimat yang mengandung makna tertentu dan tidak dapat dipisah-pisahkan. Jika mengetik dengan mesin tik, kita menekan enter untuk mengakhiri setiap barisnya, tetapi tidak begitu halnya dalam Word XP. Pada Word XP, penekanan tombol enter hanya dilakukan jika kita ingin berpindah ke paragraph berikutnya. Bagaimana halnya kalau kalau kita tidak sengaja menekan tombol enter padahal belum ingin pindah ke paragraph berikutnya atau kita ingin misahkan satu paragraph menjadi dua.
1☺ Memisahkan paragraph
Letakkan insertion point pada kalimat yang akan dipisahkan, lalu tekanlah
tombol enter.
1☺ Menggabungkan paragraph
Menggabungkan paragraph dapat dilakukan dengan menghapus lambang enter
( ¶ ) yang terdapat pada akhir suatu paragraph. Untuk memunculkan lambangini pada layar kerja, kliklah icon tersebut yang terdapat pada toolbar standar. Perhatikan gambar berikut ;


menggeser kursor

Insertion point sama dengan kursor, perbedaanya terletak bentuknya. Kalau insertion point berupa garis tegak (I) yang berkedip-kedip terdapat pada aplikasi windows sedangkan kursor adalah garis rebah (-) yang berkedip-kedip yang terdapat pada aplikasi DOS. Insertion point berfungsi sebagai penunjuk lokasi tempat memulai pengetikan atau menandai teks. Agar kita bergerak dengan cepat dalam suatu dokumen yang besar, maka kita harus tahu apa saja perintah untuk menggeser insertion poin ini.
Tombol
Fungsi
→ atau ←
Berpindah ke kanan atau ke kirisatu karakter
↑ atau ↓
Berpindah ke atas atau ke bawahsatu baris
Ctrl+→ atau Ctrl+←
Berpindah ke kanan atau ke kirisatu kata
Ctrl+↑ atau Ctrl+↓
Berpindah ke atas atau kebawahsatu paragraph
Home atau End
Berpindah ke awal atau ke akhirbaris
Ctrl+Home atau Ctrl+End
Berpindah ke awal atau ke akhirdokumen
PgUp atau PgDn
Berpindah ke atas atau ke bawah satu layar
Ctrl+PgUp/Ctrl+ PgDn
Berpindah ke atas atau ke bawah satu halaman
Disamping perintah diatas, kita juga dapat mengeser insertion point ini dengan menggunakan mouse, dengan cara meng-klik pada daerah yang diinginkan, tentunya hal ini hanya dapat kita lakukan pada layar yang tampak saja. Untuk mengatasi ini kita juga dapat menggunakan tombol vertical scroll bar atau horizontal scroll bar yang terdapat pada bagian kanan dan bawah layar dengan symbol. Ingat : Tombol ini hanya berfungsi untuk menggeser layar bukan untuk memindahkan insertion point.
Cara yang paling cepat adalah dengan ;
1. Klik menu Edit
2. Pilih dan Klik Submenu Go To
3. Maka akan tampil jendela Find and Replace,seperti dibawah ini ;
4. Pada kotak pilihan go to what, kita dapat menentukan jenis pemindahan yang diinginkan. Misalkan kita klik Line
5. Pada Enter line number kita isikan 20, lalu klik go to
6. Maka insertion point sekarang berada pada baris ke 20.
Demikianlah beberapa perintah dasar dalam pengenalan MS-Word2003, selanjutnya akan dibahas perintah penyuntingan pada dokumen yang anda buat.
sumber : 9a-shaqqel.blogspot.com

elemen ms word 2003

Mengenal Elemen Jendela MS-Word.
Setelah Word 2003 kita aktifkan, maka akan tampil layar kosong dengan nama Document 1, seperti tampak pada gambar 2.
Menu Bar, berisi daftar menu yang dapat kita gunakan, dimana menu ini mempunyai sub menu masing-masing sesuai dengan fungsi dari menu induknya. Misalnya Menu File, maka sub menu-nya berisi segala hal yang berkaitan dengan file, begitu juga dengan menu yang lainnya. Standarnya menu ini terdiri dari Menu
File, Edit, View, Insert, Format, Tools, Table, Windows dan Help tapi daftar menu juga dapat kita tambahkan sesuai dengan keperluan kita. Menu ini dapat kita pilih dengan cara meng-klik nama menu atau dengan tombol Alternate (ALT)+huruf yang bergaris bawah pada menu secara bersamaan. Misal kita akan mengaktifkan menu file maka klik-lah menu tersebut atau dengan menekan tombol ALT+F (tekan secara bersamaan).


Toolbar Standar, merupakan kumpulan icon-icon standar yang disediakan oleh Word 2003 secara otomatis. Walaupun begitu icon dari toolbar ini juga dapat kita tambah atau dikurangi sesuai keperluan.
Untuk mengetahui nama dari icon-icon tersebut dapat dilakukan dengan mengarahkan pointer mouse pada icon yang dituju, tunggu sesaat sehinggan tampil nama dari icon tersebut. Misalnya kita arahkan pointer mouse pada icon yang bergambar printer, maka akan keluar informasi nama dari icon tersebut. Lihat gambar 2.
Toolbar Formatting, termasuk toolbar default yang disediakan oleh Word 2003. Toolbar ini berisi kumpulan icon-icon yang berfungsi dalam pemformatan pada Word 2003.
Ruler, sesuai dengan namanya, bagian ini berfungsi sebagai alat bantu dalam penentuan margin (batas) dari lembar kerja. Apakah batas kiri, kanan, paragraph dan lain-lain. Ruler ini dapat kita atur ukurannya, apakah centimeter, inchi, millimeter, points atau pica. Untuk menentukan ukuran ini dapat dilakukan dengan cara :
Klik menu tool, lalu klik Options pada kotak dialog option klik general pada kotak pilihan measurement units tentukan jenis pengukuran yang diinginkan, lalu klik OK.

Scrollbar, berfungsi untuk menggeser layar kerja. Jika menggeser layar kerja ke kiri atau ke kanan gunakan horizontal scroll bar, atau menggeser layar kerja ke atas dan ke bawah gunakan vertical scroll bar.
1.3. Mengakhiri Word 2003
Jika Anda telah selesai bekerja dengan Word 2003, Anda dapat mengakhirinya dengan menggunakan langkah berikut ;
1. Simpan terlebih dahulu lembar kerja Anda.
2. Kemudian pilih salah satu langkah untuk mengakhiri penggunaan Word 2003 berikut ini ;
Pilih dan klik File, Exit, atau
Klik tombol Close (X) yang berada pada pojok kanan atas jendela Word, atau Klik ganda icon kontrol menu yang berada pada pojok kiri atas jendela, atau Tekan tombol Alt+F4
3. Tunggu sampai jendela Word 2003 ditutup.
Mengenal Dasar-Dasar Penyuntingan
2.1. Membuat Dokumen Baru
Sewaktu kita mengaktifkan program Word 2003 otomatis dibuka lembar kerja baru dengan nama document1. Untuk merubah nama ini dapat dilakukan pada saat penyimpanan lembar kerja ini. Lalu bagaimana caranya membuka lembar kerja baru disaat Word 2003 telah aktif (mengerjakan dokumen lain). Misalnya sekarang kita sedang mengetik suatu dokumen dengan nama ‘Latihan.doc’, pada saat itu lupa belum mengetik tugas, lalu kita ingin mengerjakan tugas dahulu baru mengerjakan dokumen ‘Latihan.doc’. Bagaimana caranya untuk membuka lembar kerja yang baru ini?. Ada dua cara , yaitu ;
1. Mengaktifkan Word 2003 dari menu Start (lihat sub menu memulai Word 2003 diatas). Jika cara ini kita pilih berarti kita mengaktifkan 2 layar Word 2003 dengan nama yang berbeda. Atau dengan cara
2. Meng-klik menu File lalu pilih dan klik New, (atau langsung meng-klik icon new dengan lambang selembar kertas , maka akan muncul layar sbb
3. pada kotak dialog New pilih tab general dan klik Blank Document lalu klik OK.
Pada layar ini kita juga dapat membuka berbagai format surat, memo, web pages dan lain sebagainya. Untuk melihat masing-masingnya kita tinggal meng-klik jenis format yang diinginkan yang terletak sejajar dengan tab general.
2.2. Menggeser Insertion Point (kursor)
Insertion point sama dengan kursor, perbedaanya terletak bentuknya. Kalau insertion point berupa garis tegak (I) yang berkedip-kedip terdapat pada aplikasi windows sedangkan kursor adalah garis rebah (-) yang berkedip-kedip yang terdapat pada aplikasi DOS. Insertion point berfungsi sebagai penunjuk lokasi tempat memulai pengetikan atau menandai teks. Agar kita bergerak dengan cepat dalam suatu dokumen yang besar, maka kita harus tahu apa saja perintah untuk menggeser insertion poin ini.
Tombol
Fungsi
→ atau ←
Berpindah ke kanan atau ke kiri satu karakter
↑ atau ↓
Berpindah ke atas atau ke bawah satu baris
Ctrl+→ atau Ctrl+←
Berpindah ke kanan atau ke kiri satu kata
Ctrl+↑ atau Ctrl+↓
Berpindah ke atas atau kebawah satu paragraph
Home atau End
Berpindah ke awal atau ke akhir baris
Ctrl+Home atau Ctrl+End
Berpindah ke awal atau ke akhir dokumen
PgUp atau PgDn
Berpindah ke atas atau ke bawah satu layar
Ctrl+PgUp/Ctrl+ PgDn
Berpindah ke atas atau ke bawah satu halaman
Disamping perintah diatas, kita juga dapat mengeser insertion point ini dengan menggunakan mouse, dengan cara meng-klik pada daerah yang diinginkan, tentunya hal ini hanya dapat kita lakukan pada layar yang tampak saja. Untuk mengatasi ini kita juga dapat menggunakan tombol vertical scroll bar atau horizontal scroll bar yang terdapat pada bagian kanan dan bawah layar dengan symbol. Ingat : Tombol ini hanya berfungsi untuk menggeser layar bukan untuk memindahkan insertion point.
Cara yang paling cepat adalah dengan ;
1. Klik menu Edit
2. Pilih dan Klik Submenu Go To
3. Maka akan tampil jendela Find and Replace,seperti dibawah ini ;
4. Pada kotak pilihan go to what, kita dapat menentukan jenis pemindahan yang diinginkan. Misalkan kita klik Line
5. Pada Enter line number kita isikan 20, lalu klik go to
6. Maka insertion point sekarang berada pada baris ke 20.
Demikianlah beberapa perintah dasar dalam pengenalan MS-Word2003, selanjutnya akan dibahas perintah penyuntingan pada dokumen yang anda buat.
sumber : helloweencomputer.wordpess.com